Jokowi: BPJS Kesehatan Lebih Unggul dari Obama Care

3 Menit

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku bangga dengan kinerja BPJS Kesehatan yang telah memberikan jaminan kesehatan bagi hampir seluruh penduduk Indonesia. Menurutnya, program ini bahkan lebih baik dari Obama Care, program asuransi kesehatan yang dicanangkan oleh mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama.

Jokowi mengungkapkan hal ini saat meresmikan pembangunan Gedung BPJS Kesehatan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Jumat (1/3/2024). Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan bahwa ia pernah ditanya oleh Obama tentang keberhasilan BPJS Kesehatan saat kunjungan kenegaraan ke AS pada tahun 2015.

“Beliau bertanya pada saya kenapa BPJS, jaminan kesehatan di Indonesia bisa berjalan dengan baik? Sedangkan Obama Care di Amerika kok enggak?” ujar Jokowi.

Jokowi menjelaskan bahwa ada beberapa faktor yang membuat BPJS Kesehatan lebih unggul dari Obama Care. Pertama, BPJS Kesehatan memiliki sistem rujukan yang melibatkan puskesmas sebagai pelayanan kesehatan tingkat pertama, sedangkan di AS tidak ada puskesmas dan pasien langsung ke rumah sakit.

“Sehingga beban semua langsung ke rumah sakit, di sini masih ditahan di puskesmas. Baru kalau udah berat masuk ke rumah sakit,” kata Jokowi.

Kedua, BPJS Kesehatan didukung oleh bonus demografi yang membuat usia produktif penduduk Indonesia lebih banyak daripada usia lanjut. Hal ini berbeda dengan AS yang memiliki usia harapan hidup lebih tinggi dan populasi yang lebih tua.

“Saya banding-bandingin oh ini, dia tidak bisa berjalan, kita bisa berjalan dengan baik karena dukungan-dukungan yang tadi saya sampaikan,” ungkap Jokowi.

Jokowi juga mengapresiasi peningkatan jumlah peserta BPJS Kesehatan yang mencapai 267 juta orang atau 95,7 persen dari total penduduk Indonesia. Ia juga mengaku tidak pernah lagi rapat dengan BPJS Kesehatan mengenai masalah defisit yang sempat menghambat program ini pada tahun 2015-2017.

“Artinya itu sangat bagus pengelolaan di BPJS Kesehatan,” puji Jokowi.

Jokowi berharap dengan pembangunan gedung baru di IKN, BPJS Kesehatan dapat meningkatkan pelayanan dan kualitasnya bagi masyarakat. Ia juga mengingatkan agar BPJS Kesehatan terus berinovasi dan berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait untuk mengatasi tantangan di masa depan.

“BPJS Kesehatan harus menjadi lembaga yang adaptif, responsif, dan progresif dalam memberikan jaminan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia,” tutur Jokowi.

Share This Article