Rahasia Dibalik Kayu Manis Jarang Diketahu, Obat Anti Nyeri Yang Ampuh

By elda
7 Menit
Rahasia Dibalik Kayu Manis Jarang Diketahu, Obat Anti Nyeri Yang Ampuh

Kayu manis adalah salah satu rempah-rempah tertua yang digunakan manusia. Bukan hanya sebagai bumbu masak atau penambah aroma, kayu manis juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Dari mengatasi batuk hingga mencegah diabetes, kayu manis adalah rempah ajaib yang patut Anda coba.

Apa itu Kayu Manis?

Kayu manis adalah jenis pohon penghasil rempah-rempah yang termasuk dalam genus Cinnamomum dan famili Lauraceae. Bagian yang dimanfaatkan adalah kulit kayu bagian dalam yang dikeringkan dan dipotong menjadi batang-batang kecil atau dihaluskan menjadi bubuk. Kayu manis memiliki aroma yang khas, manis, dan hangat, serta rasa yang pedas.

Ada beberapa jenis kayu manis yang beredar di pasaran, antara lain:

  • Cinnamomum verum (True cinnamon, Sri Lanka cinnamon, atau Ceylon cinnamon). Ini adalah jenis kayu manis yang paling asli dan berkualitas, yang berasal dari Sri Lanka dan India Selatan. Kulitnya tipis, berwarna cokelat muda, dan memiliki aroma yang lembut dan halus.
  • Cinnamomum burmannii (Korintje, kasiavera, atau Indonesian cinnamon). Ini adalah jenis kayu manis yang paling banyak diproduksi dan dikonsumsi di dunia, yang berasal dari Indonesia, terutama Sumatera. Kulitnya tebal, berwarna cokelat gelap, dan memiliki aroma yang kuat dan pedas.
  • Cinnamomum loureiroi (Saigon cinnamon atau Vietnamese cinnamon). Ini adalah jenis kayu manis yang berasal dari Vietnam dan memiliki kandungan minyak atsiri yang paling tinggi di antara jenis lainnya. Kulitnya berwarna cokelat kemerahan dan memiliki aroma yang tajam dan manis.
  • Cinnamomum aromaticum (Cassia atau Chinese cinnamon). Ini adalah jenis kayu manis yang berasal dari China dan memiliki kandungan kumarin yang tinggi, yang dapat menyebabkan kerusakan hati bila dikonsumsi berlebihan. Kulitnya keras, berwarna cokelat kemerahan, dan memiliki aroma yang mirip dengan kayu manis Vietnam.

Bagaimana Kayu Manis Bisa Menyembuhkan Berbagai Penyakit?

Kayu manis mengandung berbagai zat yang bermanfaat bagi kesehatan, seperti protein, serat, kalsium, zat besi, kalium, selenium, fosfor, vitamin A, vitamin B, vitamin K, serta zat-zat yang memiliki efek antioksidan, antibakteri, dan antiradang. Berkat kandungan-kandungan tersebut, kayu manis dapat memberikan manfaat-manfaat berikut ini:

  • Mengurangi peradangan dan nyeri. Kayu manis dapat membantu mengatasi peradangan, mempercepat pemulihan luka, dan mencegah kerusakan sel dan jaringan tubuh akibat radikal bebas. Kayu manis juga dapat mengatasi nyeri pada penderita sakit kepala, sakit gigi, nyeri sendi, dan nyeri otot.
  • Menurunkan kadar gula darah. Kayu manis dapat menurunkan kadar gula darah dan menjaganya tetap stabil. Kayu manis juga dapat meningkatkan kinerja dan efektivitas hormon insulin pada pasien diabetes tipe 2, serta mencegah terjadinya penyakit diabetes dan resistensi insulin pada orang yang sehat.
  • Menjaga kesehatan jantung. Kayu manis dapat mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida, yakni jenis lemak jahat yang dapat menyebabkan terjadinya sumbatan pembuluh darah (aterosklerosis). Kayu manis juga dapat mengontrol tekanan darah dan mencegah hipertensi. Dengan demikian, kayu manis dapat menurunkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular, seperti stroke dan penyakit jantung.
  • Melawan infeksi jamur dan bakteri. Kayu manis mengandung zat aktif bernama cinnamaldehyde, yang dapat membantu melawan berbagai jenis infeksi, misalnya infeksi jamur penyebab gangguan pernapasan dan infeksi bakteri penyebab kerusakan gigi dan bau mulut. Kayu manis juga dapat membunuh bakteri Helicobacter pylori, yang dapat menyebabkan tukak lambung dan kanker lambung.

Bagaimana Cara Mengonsumsi Kayu Manis yang Tepat?

Kayu manis dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk, seperti batang, bubuk, kapsul, atau minyak esensial. Anda dapat menambahkan kayu manis ke dalam makanan atau minuman yang Anda sukai, seperti kopi, teh, susu, oatmeal, roti, kue, atau buah-buahan. Anda juga dapat membuat ramuan kayu manis dengan mencampurkannya dengan madu, jahe, lemon, atau bahan-bahan lainnya.

Namun, perlu diingat bahwa kayu manis tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan, karena dapat menimbulkan efek samping, seperti iritasi mulut, alergi, mual, muntah, diare, kerusakan hati, atau gangguan perdarahan. Untuk menghindari hal tersebut, Anda disarankan untuk mengonsumsi kayu manis tidak lebih dari 6 gram per hari, atau sesuai dengan anjuran dokter atau ahli herbal.

Apa yang Harus Diperhatikan Sebelum Mengonsumsi Kayu Manis?

Sebelum mengonsumsi kayu manis, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan, yaitu:

  • Pilih jenis kayu manis yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Jika Anda menginginkan kayu manis yang lebih lembut dan halus, pilihlah kayu manis Sri Lanka. Jika Anda menginginkan kayu manis yang lebih kuat dan pedas, pilihlah kayu manis Indonesia atau Vietnam. Jika Anda menginginkan kayu manis yang lebih murah dan mudah didapatkan, pilihlah kayu manis China, tetapi batasi konsumsinya karena kandungan kumarinnya yang tinggi.
  • Perhatikan kondisi kesehatan Anda. Jika Anda memiliki riwayat penyakit hati, gangguan perdarahan, atau alergi terhadap kayu manis, sebaiknya hindari mengonsumsi kayu manis. Jika Anda sedang hamil, menyusui, atau mengonsumsi obat-obatan tertentu, seperti antikoagulan, antidiabetes, atau antibiotik, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi kayu manis.
  • Simpan kayu manis dengan baik. Kayu manis dapat bertahan lama jika disimpan dengan baik. Simpan kayu manis dalam wadah yang tertutup rapat dan jauhkan dari sinar matahari, panas, dan kelembapan. Jika Anda membeli kayu manis dalam bentuk batang, Anda dapat menggilingnya sendiri dengan blender atau penggiling kopi saat akan digunakan. Jika Anda membeli kayu manis dalam bentuk bubuk, Anda dapat menyaringnya dengan saringan halus untuk mendapatkan tekstur yang lebih halus.

Kesimpulan

Kayu manis adalah rempah-rempah yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti mengurangi peradangan, menurunkan kadar gula darah, menjaga kesehatan jantung, dan melawan infeksi. Kayu manis juga memiliki rasa dan aroma yang lezat, sehingga dapat menambah cita rasa makanan atau minuman yang Anda konsumsi. Namun, kayu manis juga memiliki efek samping jika dikonsumsi secara berlebihan, sehingga Anda perlu mengonsumsinya dengan bijak dan sesuai dengan anjuran. Selain itu, Anda juga perlu memilih jenis kayu manis yang berkualitas, memperhatikan kondisi kesehatan Anda, dan menyimpan kayu manis dengan baik. Dengan begitu, Anda dapat menikmati manfaat kayu manis tan

TAGGED:
Share This Article